Pemkot dan DPRD Tetapkan APBD 2024 Senilai Rp. 950,64 Miliar

BAUBAU-Pemkot Baubau bersama DPRD meneapkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang dianggarkan dalam postur APBD Kota Baubau tahun 2024. Penetapan itu dilaksanakan melalui sidang paripurna pada Kamis malam (30/11/2023)

Total keseluruhan sebesar Rp. 950,64 miliar rupiah yang berasal dari Pendapatan Asli Daerah sebesar 124,42 milyar rupiah, pendapatan transfer dana transfer pusat dan dana transfer daerah 810,27 miliar rupiah dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar 15,96 milyar rupiah.

Pj Wali Kota Baubau Dr Muh Rasman Manafi, SP, M.Si pada pidato akhir Wali Kota Baubau terhadap Rancangan Perda Tentang APBD Kota Baubau TA 2024 mengungkapkan pembahasan Raperda ini sangat menyita waktu namun semua itu dilakukan dengan ikhlas karena semata-mata sikap kepedulian, perhatian dan tanggung jawab terhadap kesinambungan proses pembangunan di Kota Baubau. Karena itu Pemerintah Kota Baubau menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Badan Anggaran, Fraksi-Fraksi dan Komisi-Komisi DPRD Kota Baubau yang telah menjalankan tugasnya dengan memberikan pandangan, saran, usul, masukan dan rekomendasi yang disampaikan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah dalam rangka penyempurnaan Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2024 ini yang ditetapkan menjadi Peraturan Daerah.

Menurut Dr Muh Rasman, APBD merupakan jembatan dalam rangka upaya untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan Kota Baubau dalam upaya “Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan yang Berdaya Saing” dengan Strategi Pembangunan yaitu, Penguatan kapasitas dan tata kelola pemerintahan dan Peningkatan kualitas hidup dan daya saing SDM. Disamping itu, APBD Tahun Anggaran 2024 memiliki arti yang sangat penting karena merupakan langkah awal rencana pembangunan yang dipersiapkan sebelum adanya kepala daerah definitif.

Karena itu pada tahun anggaran 2024, Pemerintah Kota Baubau fokus pada pembangunan, Peningkatan kondusifitas dan keamanan wilayah, Penguatan tata kelola dan implementasi, perencanaan pembangunan dan keuangan daerah, Penguatan kapasitas kelembagaan dan SDM aparatur, serta optimalisasi sistem pengawasan dan pengendalian internal penyelenggaraanpemerintahan daerah, Peningkatan ketersediaan sarana dan prasarana pendukung penyelenggaraan pemerintahan daerah, Optimalisasi sumber-sumber pendapatan untuk, meningkatkan penerimaan daerah, Transformasi sistem pemerintahan berbasis elektronik dan penguatan basis data pemerintah, Peningkatan akses layanan pendidikan, Pemerataan kualitas layanan dan ketersediaan sarana prasarana kesehatan masyarakat, Optimalisasi pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat, Peningkatan kompetensi UMKM, Optimalisasi penataan dan pengawasan ruang, penguatan konektifitas wilayah dan pembangunan perumahan berkualitas.

Diungkapkan, percepatan pelaksanaan pembangunan Kota Baubau tentunya disinergikan dengan rencana tindaklanjut sesuai dengan arahan Presiden terkait hal-hal esensial yang harus menjadi perhatian Penjabat Kepala Daerah, diantaranya pengendalian inflasi daerah, penanganan stunting, kemiskinan ekstrim dan pengangguran, percepatan perizinan berusaha dan pengembangan investasi, peningkatan penggunaan produk dalam negeri, optimalisasi potensi daerah melalui pendekatan revitalisasi dan pengembangan kawasan strategis, serta menjamin terpeliharanya kondusifitas daerah dalam mendukung penyelenggaraan rangkaian PEMILU di tahun 2024, serta Pemerintah bertekad selalu berupaya mewujudkan pengelolaan keuangan yang lebih sehat, efektif dan berkelanjutan sehingga menjadi dasar kestabilan ekonomi dan mengoptimalisasi alokasi anggaran pada semua sektor pembangunan agar benar-benar efektif serta mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Baubau.

“Taposaangu Ta Maasiaka Kampota, Tapatotapu haejati Mo Malape, May Komiu Ta Poangkaangkataka mamudaakana Ta Lape Lape Liputa (Mari Bersatu Mencintai Negeri Kita Meneguhkan Niat Demi Kebaikan Mari Berkera Bersama Salin Menopang Demi Kebaikan Negeri Tercinta). Ane Mincuana Ingkita, Incema Uka, Ane Mincuana Siy-Syi Naepiana Uka, May Tapohamba-Hamba Too Kalapena Lipu Tangkanapo ( Kalau Bukan Saat ini kapan lagi, kalau bukan kita siapa lagi) Bekerja Bersama Demi Kepentingan Negeri,”ungkap Pj Wali Kota Baubau dalam bahasa daerah Wolio.(adm)

Leave A Reply

Your email address will not be published.